Kemenperin Inisiasikan Pembangunan PIDI 4.0


Mentri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Mentri Perindustrian, Dr. Agus Gumiwang Kartasasmita, M.Si

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menginisiasikan pembangunan Pusat Industri Digital Indonesia 4.0 (PIDI 4.0) sebagai salah satu upaya untuk mengakselerasi penerapan industri 4.0 guna mendorong pertumbuhan ekonomi nasional serta memacu daya saing industri Indonesia di ranah global.

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan, bahwa inisiasi pembangunan PIDI 4.0 ini merupakan wujud nyata dari peta jalan Making Indonesia 4.0. Selain itu, PIDI 4.0 juga merupakan solusi satu atap dalam mempercepat transformasi industri 4.0 di Indonesia dan menjadi jendela Indonesia 4.0 untuk dunia.

PIDI 4.0 sendiri saat ini dikelola oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin, dan berlokasi di Permata Hijau, Jakarta Selatan. Gedung PIDI 4.0 pun dibangun dengan menerapkan konsep teknologi 4.0.

“Gedung PIDI 4.0 dirancang dengan menerapkan konsep smart building, sehingga pengelolaan gedung lebih efisien dan terkontrol terutama dalam segi keamanan, penggunaan energi, dan pemanfaatan fasilitas,” jelas Agus dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (30/11/2021).

Merujuk pada konsepnya, PIDI 4.0 akan memiliki lima pilar atau layanan utama. Pertama, adalah sebagai showcase center yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat maupun pelaku industri mengenai pentingnya industri 4.0. Selain itu, juga menyajikan pengalaman nyata di sektor manufaktur dalam penerapan digitalisasi di lini produksinya.

Kedua, PIDI 4.0 akan menjadi pusat kapabilitas, yaitu pusat pelatihan untuk meningkatkan keahlian para tenaga kerja industri serta aparatur sipil negara (ASN) berkenaan dengan implementasi industri 4.0. Ketiga, PIDI 4.0 akan berperan sebagai ekosistem bagi industri 4.0 atau sebagai tempat kolaborasi pengembangan industri 4.0.

Layanan keempat, adalah sebagai delivery center di mana PIDI 4.0 akan menjadi tempat pendampingan industri dalam melakukan transformasi memasuki industri 4.0. Terakhir, adalah sebagai engineering and AI center yang akan membantu permasalahan industri dengan teknologi rekayasa dan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

“Kelima pilar atau layanan tersebut saling terkait dan sangat mendukung keberhasilan pengadopsian industri 4.0 di Indonesia,” kata Kepala BPSDMI Kemenperin Arus Gunawan.

PIDI 4.0 sendiri rencananya akan diluncurkan pada Jumat, 3 Desember 2021. Soft launching PIDI 4.0 pun akan diresmikan oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita dan dihadiri oleh perwakilan kementerian, lembaga terkait, serta pegiat industri dan startup.


Bagikan artikel ini