IBM Luncurkan Quantum Computing Chip Terbaru


Logo IBM

Logo IBM

IBM memamerkan terobosan terbaru dalam dunia quantum computing pada Senin, 4 Desember 2023, dengan memperlihatkan quantum computing chip dan mesin terbaru yang diharapkan menjadi landasan untuk sistem yang lebih besar dalam sepuluh tahun mendatang.

Para peneliti di seluruh dunia sedang berfokus pada pengembangan quantum computing, yang memanfaatkan quantum mechanics untuk mencapai kecepatan komputasi yang jauh melampaui komputer classical silicon-based. Tantangannya menciptakan quantum computers adalah dapat diandalkan di kehidupan nyata untuk mengungguli komputer konvensional.

Pesaing utama, seperti Microsoft, Google (Alphabet), dan Baidu dari China, bersama dengan startup dan beberapa negara, tengah bersaing ketat untuk mengembangkan quantum machines. Meskipun berhasil membuat mesin yang cukup besar, para peneliti menghadapi masalah kesalahan data.

IBM memperkenalkan solusi inovatif dengan cara baru menghubungkan chip di dalam mesin dan kemudian menghubungkan mesin secara keseluruhan. Dengan tambahan Error Correction Code (ECC) terbaru, diharapkan teknologi ini akan menghasilkan mesin-mesin kuantum yang lebih canggih pada tahun 2033.

Quantum System Two adalah mesin pertama yang menggunakan teknologi ini, dilengkapi dengan tiga chip "Heron". Dario Gil, wakil presiden senior IBM dan direktur riset, menyatakan bahwa perkembangan akan tetap stabil hingga tahun 2029, di mana efek dari teknologi Error Correction Code (ECC) diharapkan mulai terlihat.

Setelah tahun 2029, quantum machines diharapkan mengalami peningkatan kemampuan yang tajam, mirip dengan perkembangan sistem kecerdasan buatan (AI) yang lambat laun menjadi jauh lebih canggih dalam waktu singkat.

Gil menekankan pentingnya menghubungkan komponen-komponen ini agar dapat diaplikasikan secara praktis. "Kamu harus melakukan banyak hal ini bersama-sama agar praktis. Karena jika tidak, itu hanya sebuah latihan di atas kertas," katanya mengenai chip terbaru IBM.

Sementara IBM menunjukkan langkah maju ini, mereka bukan satu-satunya pemain dalam perlombaan pengembangan quantum machine. Startup PsiQuantum, bekerja sama dengan GlobalFoundries (GFS) untuk menciptakan chipnya, mengatakan kepada Reuters awal tahun ini bahwa mereka berencana untuk memiliki mesin komersial dalam enam tahun mendatang, hal ini menambah intensitas persaingan di ranah quantum computing yang semakin menarik.


Bagikan artikel ini