Prosa.ai Hadirkan Platform SaaS AI-NLP


Co-Founder Prosa.ai Dessi Puji Lestari Paparkan Produk Prosa

Co-Founder Prosa.ai Dessi Puji Lestari Paparkan Produk Prosa

Perusahaan platform Software-as-a-Service (SaaS) berbasis teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) Prosa.ai mempresentasikan berbagai produk speech processing mereka yang didukung AI dan Natural Language Processing (NLP) untuk dukung kebutuhan masyarakat di Indonesia.

Prosa.ai sendiri merupakan perusahaan teknologi pemrosesan bahasa teks dan suara untuk bahasa Indonesia, dan memiliki misi untuk mendukung bisnis dan masyarakat untuk produktivitas yang lebih efektif.

“Guna memenuhi berbagai kebutuhan akan teknologi maupun software yang digunakan untuk memproses suara maupun mensintesis suara, Prosa menghadirkan berbagai produk mulai dari platform SaaS yang dapat digunakan publik secara langsung, optimalisasi bisnis, dan customer engagement,” kata Co-Founder & Chief Scientist of Speech Prosa.ai, Dessi Puji Lestari dalam paparannya di webinar AI Product Showcase Week KORIKA, Rabu (15/6/2022).

Dessi kemudian menjelaskan, melalui produk-produk untuk kebutuhan tersebut Prosa.ai memiliki misi untuk mendemokratisasi teknologi AI-NLP, khususnya untuk bahasa Indonesia agar dapat tersedia bagi seluruh kalangan secara mudah, cepat, dan terjangkau.

Salah satu produk yang dimiliki Prosa.ai adalah Speech API, yang bisa digunakan secara luas oleh pada developer aplikasi dengan kebutuhan untuk teknologi speech to teks atau dari suara ke teks dan sebaliknya. Teknologi ini membantu pengembang untuk tidak perlu lagi membangun model AI sendiri.

“Bapak Ibu bisa langsung menggunakan, dan nanti kalau misalkan ada kekurangan baik dari sisi akurasi ataupun kesesuaian dengan domain, kita bisa adaptasi bersama sesuai dengan domain yang diperlukan oleh Bapak dan Ibu. Jadi para pengembang bisa memanggil API Speech Prosa dengan mudah, dan dapat diintegrasikan secara cepat,” jelas Dessi.

Hal tersebut dapat diakses dan digunakan oleh para pengembang dengan harga yang terjangkau, bahkan dapat dilakukan free trial terlebih dahulu. Percobaan gratis atau free trial ini pun memiliki kuota lebih banyak untuk bidang edukasi.

Sementara Product Manager Prosa.ai Fahri Surya kemudian menuturkan, bahwa para pengembang yang ingin menggunakan kapabilitas AI-NLP sudah dapat mengakses kapabilitas ini secara umum, menggunakan layanan SaaS dalam bentuk API.

Para pengembang kemudian dapat mengunjungi situs resmi Speech API Prosa.ai di sini, untuk kemudian dapat melihat berbagai fitur dari produk tersebut serta berbagai ide use case dari layanan SaaS ini.

“Jadi pengembang bisa langsung dialihkan ke halaman Prosa console kami, yang sudah menyediakan pilihan-pilihan yang diperlukan, baik itu text to speech atau sebaliknya, serta pemrosesan NLP lainnya dalam bentuk text processing, seperti itu,” jelas Fahri.

Prosa.ai kemudian berharap pengembangan berbagai produk speech processing yang ada secara lokal, kemudian dapat membuat penerapan maupun pengembangan AI di Indonesia dapat meningkat secara cepat.

Hal ini terutama dengan penerapan teknologi AI-NLP yang menawarkan berbagai manfaat, diantaranya adalah ekstraksi data dan informasi teks maupun suara yang sifatnya tidak terstruktur, bisa dilakukan secara instan walaupun jumlahnya sangat banyak.

“Hal ini tentu akan menghemat waktu dan ongkos, meningkatkan produktivitas pegawai,  meningkatkan kepuasan pelanggan, lalu bisa juga menurunkan human error, dan bisa juga membantu mempercepat proses pengambilan keputusan dengan berdasarkan data,” jelas Dessi.


Bagikan artikel ini