Dirjen Diktiristek: Kemajuan Bangsa Perlu Transformasi Digital


Transformasi Digital

Ilustrasi Transformasi Digital

Pelaksana Tugas (Plt) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Diktiristek) Kemdikbudristek Nizam menyampaikan bahwa percepatan transformasi digital dibutuhkan untuk kemajuan bangsa Indonesia. Hal ini karena percepatan transformasi digital memiliki pengaruh di berbagai bidang.

"Ini tentunya berdampak cukup besar bagi bidang ekonomi dan bidang sosial lainnya, juga bagi kemajuan bangsa Indonesia ke depan," kata Nizam dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komputer Indonesia (Aptikom), Senin (1/11/2021).

Nizam mengatakan bahwa saat ini dunia sedang bertransformasi menuju dunia digital yang memiliki dampak cukup besar dalam berbagai sektor. Maka dari itu, Indonesia perlu mengakselerasi ‘full talenta’ di bidang digital sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.

Pengakselerasian tersebut terutama dengan kompetensi-kompetensi digital termutakhir. Hal tersebut dilakukan supaya potensi talenta digital di Indonesia tidak tertinggal dengan perkembangan zaman dan tenaga kerja Indonesia pun tidak tersisih oleh negara lain.

Selain itu, Nizam juga menyebutkan bahwa sangat penting untuk mengakselerasi talenta-talenta di bidang teknologi dan komputer, terutama kompetensi-kompetensi di bidang digital seperti data sains, cyber security, artificial intelligence (AI), internet of things (IoT), dan kompetensi-kompetensi baru lainnya. Komptensi-kompetensi tersebut termasuk pula dalam industri kreatif, seperti industri animasi, game, dan lainnya.

Pengembangan kompetensi digital kemudian dapat dilakukan melalui program Kampus Merdeka, dimana mahasiswa yang berada di luar bidang digital untuk mengeksplorasi diri dan mengembangkan potensinya, serta kemampuan yang dimilikinya dengan belajar di luar mata kuliah program studi (prodi).

Nizam juga menuturkan bahwa melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mahasiswa dapat belajar tentang data sains, deep learning, machine learning, animasi, game, dan lain sebagainya sehingga program akselerasi ini dapat membantu mengembangkan potensi-potensi talenta digital dan pertumbuhan ekonomi demi kemajuan bangsa Indonesia.

“Untuk itu, saya perlu memastikan seluruh anggota Aptikom memberikan kesempatan MBKM kepada seluruh mahasiswanya dan mengizinkan mahasiswa untuk mengikuti program MBKM demi menciptakan sumber daya manusia dan lulusan yang dibutuhkan sesuai dengan perkembangan laju teknologi yang begitu cepat,” ungkap Nizam.

Nizam juga berharap seluruh perguruan tinggi di Indonesia dapat memberikan kesempatan pada mahasiswa-mahasiswanya supaya dapat belajar di luar studinya yang mungkin saja tidak terdapat di dalam kampusnya. Terutama kemampuan-kemampuan di bidang digital.


Bagikan artikel ini