Pemkab Musi Banyuasin Implementasikan Agrosistem Cerdas 4.0


Ilustrasi Industry 4.0

Ilustrasi Industry 4.0

Program Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) untuk meningkatkan produksi pertanian di era Industri 4.0 akan segera terwujud. Program tersebut akan dilaksanakan dengan kolaborasi Bersama Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk Agrosistem Cerdas 4.0.

Hal ini diungkapkan melalui audiensi Tim Komunitas Estate Padi (KEP) / Food Estate IPB di ruang Sekretariat Daerah Musi Banyuasin pada Kamis (3/8/2020). Pada audiensi, hadir Sekretaris Daerah Drs H Apriyadi MSi sebagai perwakilan Bupati Musi Banyuasin.

Melalui audiensi, Ketua Tim KEP IPB Dr Ir Amiruddin Saleh MS menyampaikan bahwa pihaknya memiliki rencana berkolaborasi Bersama Pemkab Muba untuk program pengembangan kelembagaan usaha tani padi kawasan berkelanjutan menuju Agrosistem Cerdas 4.0.

Amiruddin menyatakan, kerja sama dengan Pemkab Muba akan dilakukan melalui penelitian aplikatif. Antara lain adalah penelitian digitalisasi pemulihan ternak dan integritas tanaman pangan pakan, serta sistem logistik pakan berbasis model dinamik pada kelapa sawit selama 2 tahun kedepan. Demonstrasi Farm sendiri akan dilakukan di desa Purwa Agung Kecamatan Lalan di Kabupaten Musi Banyuasin.

“Perlakuan dan pelaksanaan demonstrasi sendiri, pertama-tama akan dilakukan uji analisis lahan dan tanah. Demonstrasi ini hanya seluas 6 hektar, dan dalam 6 hektar dibagi perlakuan pembeda varietas padi, di era industri 4.0 tidak dapat dihindarkan lagi. Untuk itu, diperlukan kesiapan khususnya sumber daya manusia yang dituntut dapat mengelola dan menghadapi disrupsi teknologi ini,” terang Amiruddin.

Pada tahun pertama sendiri, Tim KEP IPB mengharapkan adanya motivasi dan pemantapan untuk menerapkan KEP di kalangan petani, dengan melalui penguatan lembaga usaha tani padi. Selanjutnya, petani padi bisa merintis bisnis kolektif sebagai perusahaan berbasis teknologi informasi dengan pengembangan teknologi agrosistem cerdas.

Sekda Musi Banyuasain Drs H Apriyadi MSi menyambut baik rencana kerjasama tersebut. “Kami Pemkab Muba mendukung dan siap berkolaborasi untuk mensukseskan program ini. Kita ingin petani kita benar-benar menjadi petani mandiri, jadi mereka bisa mempunyai pembibitan sendiri. Ini konsep yang sangat bagus,” tandas Apriyadi dalam sambutannya.


Bagikan artikel ini