Program Rumah Manfaatkan Aplikasi Teknologi untuk Fitur Keamanan
- Mathilda Gian Ayu
- •
- 02 Nov 2020 15.12 WIB
Pada akhir tahun 2019, Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) telah meluncurkan aplikasi Sistem Informasi KPR Subsidi perumahan (SiKasep) untuk memudahkan masyarakat berpenghasilan rendah mendaftar hingga memilih unit rumahnya.
Setelah itu, munculah fitur lain yang bernama Sistm Informasi Kumpulan Pengembang (SiKumbang) yang berfungsi memudahkan kalangan pengembang menampilkan listing produk perumahannya sekaligus memberikan tanda unit rumah yang telah dipilih, terjual, atau sudah dihuni.
PPDPP Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memiliki tugas pokok menyalurkan dana KPR subsidi fasiitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) kepada bank penyalur. Untuk mempermudah baik bagi masyarakat berpenghasilan rendah, kalangan perbankan, maupun stakeholder lainnya, PPDPP telah membuat berbagai aplikasi teknologi.
Banyaknya aplikasi teknologi yang memberikan kemudahan dalam proses penyaluran program perumahan bagi MBR dan seluruh stakeholder. Di tengah situasi pandemi COVID-19 pun, berbagi aplikasi memudahkan masyarakat untuk bisa mengakses hunian yang sangat dibutuhkan dan terbukti masuknya data pendaftaran yang terus masuk di dalam aplikasi ini.
Dalam penggunaan aplikasi teknologi, diperlukan juga tingkat keamanan yang tinggi. Oleh karena itu, PPDPP memberikan keamanan cyber menjadi prioritas utama dalam menjamin keamanan dan kelancaran proses bisnis penyaluran FLPP. PPDPP bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk tetap melakukan penguatan kemanan cyber dan data center PPDPP.
Kepala Sub Direktorat Deteksi Serangan Siber, Direktorat Deteksi Ancaman BSSN, Andi Yusuf mengungkapkan bahwa pihak BSNN mendukung upaya penguatan kemanan cyber seluruh sistem informasi dan infrastruktur digital PPDPP.
“Makanya dengan kerja sama ini kami semakin percaya diri dalam menjaga keamanan dan kestabilan sistem informasi dari aplikasi SiKasep, SiKumbang, maupun lainnya dari berbagai upaya ancaman cyber yang mungkin silakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ucap Kepala Divisi Teknologi PPDPP, Moch. Icsan.
Icsan juga menjelaskan selain data center PPDPP akan menjadi hub server penerapan digital sign BSRE-BSSN, PPDPP juga memastikan koneksitas konsep mirroring data center PPDPP dengan data center recovery.