Platform Multi-Cloud Teradata Vantage Lakukan Migrasi ke Google


Google Cloud

Google Cloud

Teradata yang merupakan platform data multi-cloud untuk perusahaan analitik baru-baru ini telah melakukan migrasi ke Google Cloud untuk pasar Indonesia. Layanan ini menawarkan akses ke Vantage, sebuah platform data analytics canggih yang dapat menyatukan analisa, data lake, dan warehouse melalui Google Cloud.

Kecanggihan tersebut kemudian dapat menghadirkan ekosistem data yang aman serta terukur untuk memberikan tambahan nilai terhadap data bagi para wirausaha di Indonesia. Terutama dengan semakin meluasnya layanan cloud data analytics, yang memberikan konsumen tech-savvy di Indonesia lisensi dan portabilitas aplikasi sehingga membuat migrasi ke Google Cloud lebih cepat, fleksibel dan andal.

“Kami melihat lebih dari setengah PDB Indonesia diharapkan beralih ke digital pada 2022. Hal itu menimbulkan adanya kecenderungan memanfaatkan cloud di antara para pebisnis lokal,” kata Executive Vice President Teradata untuk Asia Pasifik dan Jepang, Keith Budge dalam keterangan resminya, Kamis (4/11/2021).

Keith menambahkan bahwa migrasi ini selain untuk meningkatkan ketersediaan cloud, kemampuan Vantage di Google Cloud juga akan mampu untuk memberdayakan konsumen dalam melakukan optimalisasi aset data mereka guna mendorong hasil konkret di era digital baru ini.

Selain itu, startup yang kini mengalami perkembangan pesat di Indonesia membuat setiap perusahaan memiliki minat tinggi terhadap teknologi cloud. Terlebih, banyak perusahaan yang berupaya untuk memanfaatkan teknologi digital demi peningkatan otomatisasi serta membantu meringankan beban kerja mereka.

Pada saat memilih layanan cloud di Indonesia, perusahaan akan mencari cloud dengan kemampuan yang baik dalam hal pemindahan data secara aman, sistem andal, serta manajemen data yang efisien. Beberapa hal tersebut merupakan layanan yang canggih sekaligus mudah untuk digunakan yang ditawarkan oleh Vantage di Google Cloud.

Model subscription pada Vantage dalam Google Cloud akan memastikan pengguna untuk dapat selalu mengakses perangkat lunak terbaru dari Teradata. Akses terhadap Vantage yang dapat dilakukan melalui Google Cloud untuk melakukan analisis data, juga dapat mendukung pengguna untuk memperoleh kecepatan dalam melihat peluang yang muncul sekaligus meringankan sumber daya IT.

Teradata Vantage sendiri memanfaatkan platform Google Cloud untuk membangun solusi analitik data yang dapat dikelola dengan waktu aktif hingga 99,9 persen. Pengguna Vantage juga tidak perlu khawatir akan update, upgrade versi terbaru, ataupun ketersediaan dari perangkat lunak yang ada. Hal ini karena keseluruhannya sudah difasilitasi oleh Teradata sebagai bagian dari platform tersebut.

“Berbagai perusahaan terus menerima kecanggihan cloud untuk mendigitalisasi, modernisasi, dan mengukur bisnis mereka di masa yang akan datang,” tutur Country Director Google Cloud Indonesia Megawaty Khie.

Vantage melalui Google Cloud menyediakan data analytics yang bersifat aktual dengan skala yang multidimensional serta kongruensi. Pengelolaan pekerjaan melalui vantage menawarkan analisis data yang tidak terbatas dengan pengalaman pengguna yang baik sehingga tidak membutuhkan pengetahuan spesifik mengenai di mana data tertentu berada.

Solusi analisis data Vantage dari Teradata ini sendiri telah mendukung untuk berbagai bahasa analisis data yang populer untuk digunakan, mulai dari SQL, R, Phyton, SAS, dan Java sehingga memudahkan penggunanya.


Bagikan artikel ini