Trend Micro Berperan dalam Memerangi Ransomware LockBit


Trend Micro

Logo Trend Micro

Trend Micro Incorporated, sebagai pemimpin keamanan siber global, telah memainkan peran yang sangat penting dalam membantu penegak hukum global menghadapi ancaman serius dari kelompok mega-ransomware LockBit. Melalui berbagai upaya, Trend Micro telah berhasil mencegah rilis produk malware terbaru dari kelompok ini, memberikan perlindungan dini bagi pelanggan, dan berkontribusi dalam operasi penegakan hukum yang bertujuan untuk mengakhiri dominasi LockBit.

Ransomware merupakan ancaman siber yang sangat serius bagi perusahaan saat ini, karena tidak hanya mengganggu aktivitas vital seperti sekolah, rumah sakit, pemerintah, dan bisnis, tetapi juga mengancam infrastruktur penting nasional. Selain itu, praktik ransomware ini juga menghasilkan keuntungan finansial yang besar bagi beberapa kelompok penjahat siber kecil. Tahun lalu saja, para korban ransomware membayar lebih dari $1 miliar kepada kelompok ini dan afiliasinya, mencatatkan sebuah rekor yang mengkhawatirkan. LockBit, sebagai salah satu kelompok ransomware terbesar, telah menjadi sorotan utama dalam dunia keamanan siber karena keterlibatannya dalam sekitar 25% dari semua kebocoran data ransomware pada tahun 2023.

Menurut Robert McArdle, pemimpin tim peneliti kejahatan siber Trend Micro, kerjasama dengan lembaga penegak hukum seperti Federal Bureau of Investigation (FBI) dan National Crime Agency (NCA) menjadi kunci dalam upaya memerangi kelompok ini. “Kami merasa terhormat bahwa threat intelligence kami telah memberikan value yang unik bagi penegakan hukum global dalam misi bersama untuk menjadikan dunia lebih aman.”" ungkap McArdle.

Operasi yang dilakukan oleh Trend Micro dan mitra penegak hukum menghasilkan beberapa hal yang signifikan:

  1. Proteksi dini dari Trend Micro telah membantu pelanggan melawan LockBit-NG-Dev
  2. Netralisasi terhadap ransomware yang berpotensi produktif – mencegah penggunaannya di perusahaan-perusahaan yang mungkin akan dijalankan oleh para pelaku di masa depan.
  3. Operasi penegakan hukum yang diharapkan akan mengakhiri riwayat LockBit seperti yang kita ketahui dan menetapkan tolak ukur baru untuk kolaborasi internasional dalam hal penegakan hukum dan kemitraan privat.

Meskipun upaya ini telah berhasil dalam mengganggu aktivitas LockBit, masih diperlukan kewaspadaan yang tinggi. McArdle menyatakan,  “Pada pekan lalu Trend Micro mengamankan pengguna Microsoft di dunia dari kerentanan yang sangat mengkhawatirkan dan pekan ini kami bergabung dalam upaya pembasmian kelompok ancaman paling berbahaya di dunia. Kini, insider tidak akan cukup naif untuk berasumsi bahwa upaya itu akan menghapuskan kelompok kejahatan tersebut, tapi kita tahu bahwa tidak ada penjahat waras yang mau terlibat dengan kelompok ini lagi.” Hal ini menunjukkan pentingnya terus meningkatkan sistem keamanan dan kolaborasi antara sektor publik dan privat dalam menghadapi ancaman siber yang terus berkembang.

Operasi ini juga mengungkap beberapa detail penting terkait kelompok LockBit, termasuk penyitaan mata uang kripto, penangkapan dan pendakwaan terhadap anggota kelompok, pemberian sanksi, dan dukungan teknis kepada para korban yang terkena dampak. Selain itu, operasi ini juga berhasil mengambil alih situs yang digunakan oleh kelompok ransomware LockBit, mengungkap informasi serta identitas pribadi anggota kelompok tersebut, serta mengungkap detail pekerjaan mereka sebelumnya. Dengan tujuan utama untuk menghentikan aktivitas kelompok ini, tindakan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kelompok tersebut tidak lagi mendapat dukungan atau kepercayaan dalam dunia kejahatan siber, sehingga bisnis tersembunyinya tidak dapat beroperasi dengan lancar.

Dengan demikian, peran Trend Micro dalam membantu melindungi dunia dari ancaman ransomware, khususnya dari kelompok LockBit yang telah menyebabkan kerugian milyaran dolar bagi ribuan korban selama beberapa tahun terakhir, merupakan contoh nyata dari kebutuhan akan kolaborasi yang erat antara industri keamanan siber dan lembaga penegak hukum global. Langkah-langkah proaktif seperti ini tidak hanya memperkuat pertahanan siber tetapi juga memberikan harapan untuk masa depan yang lebih aman dan terhindar dari ancaman cybercrime yang merusak.

Trend Micro merupakan perusahaan yang telah lama menjadi pemimpin dalam industri keamanan siber global. Dengan visi untuk menjadikan dunia aman untuk berbagi informasi digital, Trend Micro terus mengembangkan inovasi dalam teknologi keamanan siber untuk melindungi organisasi dan individu di seluruh dunia. Dengan lebih dari 7.000 karyawan di 65 negara, Trend Micro terus berkomitmen untuk menyediakan solusi keamanan yang efektif dan terpercaya.

Dengan berbagai langkah proaktif dan kolaborasi yang kuat dengan penegak hukum global, Trend Micro membuktikan bahwa keamanan siber bukan hanya tanggung jawab perusahaan teknologi, tetapi juga merupakan upaya bersama untuk menjaga keamanan dan privasi dalam dunia digital yang semakin kompleks.


Bagikan artikel ini