BPPT Secara Ketat Persiapkan SPBE untuk Digitalisasi


Ilustrasi Industri 4.0

Ilustrasi Industri 4.0

Deputi Kepala BPPT TIEM, Eniya Listiani Dewi menggaris bawahi manajemen pengetahuan dalam BPPT yakni melakukan digitalisasi dalam membuat dokumen-dokumen yang dimasukan dalam satu data.

Penugasan BPPT terkait manajemen pengetahuan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik  (SPBE) adalah penyusunan rancangan pedoman manajemen pengetahuan SPBE, melakukan kajian dan pengembangan knowledge management system sebagai platform pengelolaan manajemen pengetahuan SPBE, mempersiapkan prosedur pelaksanaan pendampingan dan konsultasi tentang manajemen pengetahuan SPBE.

Peran BPPT akan membuat perban untuk melaksanakan manajemen pengetahuan ini. Diperlukan transformasi digital  yang menjadikan semua proses bisnis yang dilakukan pemerintah sehingga semua kegiatan harus terdigitalisasi.

“BPPT sedang membangun internal SPBE yang telah berjalan dengan baik, namun saya harus membiasakan karyawan untuk membiasakan diri membuat notulen  dan di-upload ke sistem manajemen ini,” ucap Eniya Dewi dalam virtual live talkshow Government 4.0 Week, Rabu (18/11).

Aplikasi yang saat ini berfungsi di BPPT adalah aplikasi ‘SIMPAN’ semua dokumen disimpan di server yang terkait dengan cloud. Mulai dari basis data pengetahuan, mesin pencari, pengelolaan artikel, diskusi terhadap suatu proyek didokumentasikan dalam aplikasi manajemen tersebut.

BPPT juga tengah menjalankan kajian cloud SPBE yakni platform berbagai pakai. Provider Layanan Cloud dalam negeri masih sebatas penyewaan infrastruktur cloud. Pemerintah tidak dapat menempatkan data-data pemerintahan di layanan cloud yang dikelola oleh diluar pihak pemerintahan dan pihak asing, pemerintah harus membangun layanan dan infrastruktur private cloud untuk kebutuhan pemerintahan.

Kedepannya, BPPT harus memiliki satu sistem yaang bisa mengintegrasikan layanan tersebut. Kesepakatannya juga bahwa penggunaan aplikasi dari berbagi pakai dapat dioperasikan dan menjadi tugas baru Kominfo untuk mempersiapkan pembangunan cloud services.

Kementerian Kominfo sedang mempersiapkan pembangunan pusat data nasional untuk layanan berbagi pakai (cloud) SPBE, yang disebar di beberapa wilayah Indonesia. BPPT mempersiapkan rekomendasi teknologi cloud services yang tepat guna dan tepat sasaran untuk mendukung layanan berbagi pakai di SPBE. BPPT juga mengkaji komponen-komponen teknologi yang diperlukan dan harus ada dalam layanan berbagi pakai di SPBE.

BPPT membuat satu engine dengan membuat teknologi yang tepat untuk membuat cloud services dan komponen-komponen di dalam berbagi pakai. BPPT juga sedang menguji coba Blockchain, Data Analytics, Artificial Intelligence, Internet of Things, Developer tools. Pada teknologi blockchain, BPPT sedang ditetapkan sebagai suatu sistem untuk mengeluarkan surat jaminan kesehatan.

Dalam kecerdasan artifisial SPBE, BPPT sedang melakukan Kegiatan pengkajian Kecerdasan artifisial seperti pengembangan platform chatbot pemerintahan, pengembangan sistem deteksi anomali anggaran, pengembangan personal identification (sidik jari, wajah), Koordinator Big Data Nasional, dan penyusunan kebijakan strategi nasional AI Indonesia.  


Bagikan artikel ini