Hybrid Cloud & AI Diprediksi IBM Jadi Kekuatan dalam Digitalisasi


Logo IBM

Logo IBM

Perusahaan IBM berbasis teknologi memprediksi hybrid cloud dan artificial intelligence akan menjadi dua kekuatan dominan yang mendorong transformasi digital di semua sektor untuk melakukan pandemi dan menyongsong tahun 2021.

IBM melihat perusahaan Indonesia fokus pada adopsi cloud untuk memberikan layanan digital lebih baik. Perusahaan Indonesia juga berupaya untuk memfasilitasi penyelenggaraan ekosistem kerja hybrid sehingga karyawan bisa secara bergantian bekerja di kantor dan di rumah.

"Adopsi cloud telah menjadi fitur utama dalam mengembangkan model bisnis baru yang digerakkan secara digital, dan kami percaya bahwa hybrid cloud dan AI adalah kekuatan dominan yang mendorong transformasi digital," ujar Tan Wijaya, Presiden Direktur IBM Indonesia dikutip dari Info Komputer.

"Kedua teknologi ini menjadi sangat fundamental dalam pengembangan operasional sebuah perusahaan menjadi lebih efisien dan memberikan kesempatan untuk berinovasi guna mendorong perkembangan ekonomi digital Indonesia," tambahnya.

Kunci kesuksesan perusahaan dalam pemanfaatan teknologi menurut IBM adalah salah satunya keamanan siber. Lebih dari 72 persen perusahaan yang memiliki kinerja terbaik cenderung menggunakan AI untuk mencatat dan melakukan penilaian atas ancaman siber.

selain itu, diperlukan kelincahan dan efisiensi. Sebanyak 65 persen organisasi yang memiliki kinerja terbaik menggunakan hybrid cloud untuk mencapai tingkat kelincahan yang dibutuhkan dalam hal pengembangan dan penyelenggaraan layanan.

Menurut IBM, bisnis saat ini sedang bergerak cepat dan memanfaatkan teknologi cloud dan AI untuk mengakomodasi kebutuhan yang berbeda dengan sebelumnya. Sebanyak 60 persen eksekutif yang survei, telah mempercepat transformasi digital perusahaan mereka selama pandemi.

 

 


Bagikan artikel ini