Tingkatkan Budidaya Ikan & Udang, Teknologi eFishery Gunakan IoT

Pemanfaatan teknologi berbasis Internet of Things (IoT) semakin mempermudah bisnis dalam berbagai sektor, termasuk di bidang akuakultur yang dapat mendorong peningkatan kualitas pada hasil produksi budi daya ikan dan udang.

Perusahaan rintisan (startup) yang ikut berperan dalam terciptanya kesuksesan para pelaku usaha akuakultur, yakni agriculture technology (agritech) eFishery.

“Melalui teknolog eFishery, pembudidaya ikan maupun udang dapat mengintegrasikan sistem pemberian pakan, mulai dari jadwal pemberian pakan, jumlah pakan yang ditebar, hingga pemantauan pertumbuhan hewan di tambak, semua dikelola akurat secara online,” ujar pelaku usaha akuakultur, Yeni Rahayu dalam keterangannya, Selasa (9/3).

eFishery dikenal sebagai inovasi berupa alat pemberi pakan untuk ikan dan udang berbasis internet. Yeni menjelaskan, eFisheryFeeder Udang dapat membuat sistem pemberian pakan udangnya lebih efisien. Alat yang dikendalikan melalui ponsel pintar ini dapat mengatur jadwal pemberian pakan melalui dosis yang disesuaikan dengan kebutuhan.

Penggunaan feeder ini mampu menurunkan angka Feed Conversion Rate (FCR) dan meningkatkan Average Daily Growth (ADG) sehingga siklus panen menjadi lebih singkat. Selain itu, eFishery juga memiliki produk Disease Prevention System yang mampu meningkatkan ketahanan udang budi daya terhadap penyakit tersebut shingga dapat mencegah terjadinya gagal panen.

Sementara itu, pelaku usaha akuakultur lainnya Mastria, mengungkapkan eFisheryFeeder sangat membantu dalam mengefisienkan waktu serta jumlah pakan yang diberikan pada ternak ikan lelenya.

Mastria berharap eFishery dapat terus mengembangkan teknologi digitalnya, sehingga pelaku budi daya ikan seperti dirinya semakin memperoleh manfaat yang baik dan meningkatkan kualitas produksi.

Startup eFishery didirikan tahun 2013, merupakan perusahaan Aquaculture Intelligence pertama yang mengembangkan inovasi membangun ekosistem akuakultur di Indonesia yang tidak hanya menguntungkan seluruh stakeholders tetapi juga berkelanjutan bagi pembudidaya ikan dan udang di Indonesia.