WIR Group Rancang Metaverse Indonesia, Hadirkan Realitas Virtual


Realitas Virtual Metaverse

Realitas Virtual Metaverse

Sejumlah perusahaan perbankan di Indonesia telah siap melakukan ekspansi ke dalam metaverse, diantaranya adalah dua bank besar yaitu PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI). Keduanya telah mengumumkan akan terjun ke kanal realitas virtual yang dikembangkan WIR Group dengan nama Metaverse Indonesia.

WIR Group sendiri merupakan perusahaan berbasis teknologi augmented reality (AR) Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 2009. Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) kemudian telah melibatkan WIR Group dalam menghadirkan Metaverse Indonesia.

Executive Chairman & Co-Founder WIR Group Daniel Surya pun mengatakan, bahwa Metaverse Indonesia akan dirancang dengan platform yang didukung oleh teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan, virtual reality (VR), serta augmented reality (AR). Selain itu, platform ini juga disebut akan menghadirkan kota-kota besar di Tanah Air.

“Metaverse Indonesia akan dibangun dengan tata kelola yang kredibel dan berdasarkan nilai bangsa, di sana akan ada kota-kota utama Indonesia,” kata Daniel dalam keterangan resminya, melansir dari Kontan.co.id, Jumat (25/2/2022).

Daniel juga mengatakan, bahwa pengembangan Metaverse Indonesia tahap pertama ditargetkan akan selesai pada akhir tahun 2022 ini. Pemerintah sendiri sebelumnya menargetkan platform Metaverse Indonesia untuk diperkenalkan pada ajang Presidensi G20 Indonesia 2022.

Pengembangan ekosistem Metaverse Indonesia akan dibangun secara bertahap. WIR Group memperkirakan bahwa ekosistem Metaverse Indonesia secara keseluruhan akan dikembangkan dalam waktu sekitar lima hingga enam tahun.

WIR Group pun telah menjalin kerja sama dengan beberapa pihak dalam rangka mengembangkan ekosistem Metaverse Indonesia. Selain menggandeng BNI dan BRI, WIR Group juga menjalin kerja sama dengan Trisakti Multimedia School.

Kerja sama antara WIR Group dengan Trisakti Multimedia School atau Sekolah Tinggi Media Komunikasi Trisakti ini merupakan langkah awal untuk melibatkan dunia pendidikan Indonesia ke dalam pembangunan Metaverse Indonesia.

“Kami sudah memiliki daftar beberapa perusahaan yang akan bergabung dalam pengembangan Metaverse Indonesia, yang akan diumumkan dalam beberapa waktu ke depan,” ungkap Daniel.

Hal ini mengingat WIR Group saat ini masih fokus untuk mendorong edukasi dan nilai informasi dari pengembangan Metaverse Indonesia. Edukasi ini berkaitan dengan harga jual kavling di Metaverse Indonesia yang masih belum dibicarakan dengan pihak-pihak yang sudah ikut berkolaborasi.

Penjajakan dengan sektor perbankan untuk terlibat juga terus dilakukan. Daniel menuturkan, bahwa sudah ada beberapa bank swasta yang melakukan penjajakan untuk ikut serta mengembangkan ekosistem Metaverse Indonesia.

Sementara Direktur IT dan Operasi BNI YB Hariantono mengatakan bahwa pihaknya tertarik untuk masuk dalam metaverse setelah melihat rencana pengembangan Metaverse Indonesia yang akan dibangun oleh WIR Group. Pembayaran dalam metaverse ini pun nantinya bisa menggunakan mata uang rupiah.

“Setelah mendengar WIR Group diendorse pemerintah mengembangkan Metaverse Indonesia di mana akan dibangun Jakarta, Ibukota Nusantara dan Bali, maka akan ada pemerintahan digital di sana. Artinya, sudah ada satu use case besar yang bisa memberi nilai tambah, jadi strategi kami masuk lewat ini,” ungkap Hariantono dalam keterangan resminya, Rabu (23/2/2022).

BNI pun memperkirakan, bahwa metaverse akan menjadi salah satu tren konsumen yang berorientasi pada teknologi dan akan menyukai pengalaman dunia virtual. BNI kemudian bersama-sama dengan WIR Group akan membangun ekosistem metaverse dari awal mengingat perencanaan Metaverse Indonesia ini masih baru.


Bagikan artikel ini